Black Clover Indonesia Wikia
Mendaftar
Tidak ada ringkasan suntingan
k (-)
(26 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
 
{{Kutipan
 
|latar belakang= #bc2627
 
|warna= White
  +
  +
|kutipan= Tidak ada yang lebih kuat dari wanita teguh.
 
|kepada= [[Noelle Silva|{{Color|white|Noelle Silva}}]]
 
|bab= [[Bab 109|{{Color|white|Gunung Berapi Yultim}}]]
 
}}
 
{{Infobox/Karakter
 
{{Infobox/Karakter
 
|nama= Mereoleona Vermillion
 
|nama= Mereoleona Vermillion
  +
|gambar= <gallery>
|gambar=Mereoleona profile.png|MangaMereoleona anime profile.png|Anime
 
  +
Mereoleona_profile.png|Manga
  +
Mereoleona_anime_profile.png|Anime
  +
</gallery>
 
|warna= CrimsonLionColors
 
|warna= CrimsonLionColors
   
 
|kanji= メレオレオナ・ヴァーミリオン
 
|kanji= メレオレオナ・ヴァーミリオン
 
|romaji= ''Mereoreona Vāmirion''
 
|romaji= ''Mereoreona Vāmirion''
|inggris= Mereoleona Vermillion (VIZ)
+
|viz= Mereoleona Vermillion (VIZ)
 
|alias= {{Nihongo|Singa Betina Tanpa Mahkota yang Tak Terkalahkan|無冠無敗の女獅子|Mukan Muhai no Onna Shishi}}{{Ref|name=c108p9|ch=108|p=9|ep=71}}
 
|alias= {{Nihongo|Singa Betina Tanpa Mahkota yang Tak Terkalahkan|無冠無敗の女獅子|Mukan Muhai no Onna Shishi}}{{Ref|name=c108p9|ch=108|p=9|ep=71}}
   
Baris 12: Baris 23:
 
|spesies= Manusia
 
|spesies= Manusia
 
|kelamin= Perempuan
 
|kelamin= Perempuan
|affinitas= Api
+
|afinitas= [[Sihir Api]]
 
|umur= 32{{Ref|name=v12|vol=12|p=168|Character Profile}}
 
|umur= 32{{Ref|name=v12|vol=12|p=168|Character Profile}}
 
|ulang tahun=26 Juli{{Ref|name=v12}}
 
|ulang tahun=26 Juli{{Ref|name=v12}}
Baris 18: Baris 29:
 
|tinggi= 178 cm{{Ref|name=v12}}
 
|tinggi= 178 cm{{Ref|name=v12}}
 
|weight=
 
|weight=
|darah= O{{Ref|name=v12}}
+
|darah= O {{Ref|name=v12}}
 
|mata= Biru
 
|mata= Biru
 
|rambut= Vermilion
 
|rambut= Vermilion
Baris 24: Baris 35:
   
 
|pekerjaan= [[Ksatria Sihir]]
 
|pekerjaan= [[Ksatria Sihir]]
|pasukan= [[File:Crimson Lion Insignia.png|15px|link=:Kategori:Anggota Singa Merah Tua]] [[Singa Merah Tua]]<br>[[Ksatria Kerajaan]]
+
|pasukan= [[File:Crimson Lion Insignia.png|15px|link=:Kategori:Anggota Singa Merah Tua]] [[Singa Merah Tua]]<br>[[File:Royal Knight Insignia.png|15px|link=:Category:Anggota Royal Knights]] [[Ksatria Kerajaan]]
|negara= [[Clover Kingdom]]
+
|negara= [[Kerajaan Semanggi]]
 
|tempat kerja=
 
|tempat kerja=
   
Baris 34: Baris 45:
 
|suara inggris= [[Wikipedia:Monica Rial|Monica Rial]]
 
|suara inggris= [[Wikipedia:Monica Rial|Monica Rial]]
 
}}
 
}}
 
{{Nihongo|'''Mereoleona Vermillion'''|メレオレオナ・ヴァーミリオン|Mereoreona Vāmirion}} adalah wanita bangsawan sekaligus anak pertama dari [[Wangsa Vermillion]] yang merupakan anggota keluarga kerajaan di [[Kerajaan Semanggi]].{{Ref|ch=24|p=18|ep=21}}{{Ref|name=c108p9}} Dia adalah kapten pasukan [[Singa Merah Tua]] {{Ref|name=c105p7-8|ch=105|p=7-8|ep=70}} dan pasukan [[Ksatria Kerajaan]].{{Ref|ch=133|p=16|ep=87}}
{{Kutipan
 
|background= #bc2627
 
|color= White
 
   
 
==Penampilan==
|kutipan= Nothing's stronger than a determined woman.
 
  +
Mereoleona adalah seorang wanita dengan mata biru dan rambut panjang bergelombang berwarna merah terang. Seperti saudara-saudaranya, dia memiliki tanda merah di sekitar matanya, dan seperti [[Leopold Vermillion|Leopold]], dia memiliki satu gigi taring yang tajam dan menonjol.
|kepada= [[Noelle Silva|{{Color|white|Noelle Silva}}]]
 
|bab= [[Bab 109|{{Color|white|Gunung Berapi Yultim}}]]
 
}}
 
   
  +
Pakaian Mereoleona terdiri dari tunik berwarna terang, ditutupi oleh kemeja panjang berwarna gelap dengan lengan panjang dan kerah tinggi. Kemejanya didekorasi dengan kain dengan desain garis-garis vertikal di bagian tepi dan kerah serta di sepanjang lengan, yang terus digulung hingga siku. Untuk menjaga agar kemeja tetap sama, ia mengenakan ikat pinggang di pinggangnya. Dia memakai celana panjang berwarna terang. Di atas pakaiannya, dia mengenakan jubah merah yang menutupi seluruh tubuhnya.
{{Nihongo|'''Mereoleona Vermillion'''|メレオレオナ・ヴァーミリオン|Mereoreona Vāmirion}} is a noblewoman and the first daughter of the [[Clover Kingdom]]'s [[House Vermillion]], one of its royal families.{{Ref|ch=24|p=18|ep=21}}{{Ref|name=c108p9}} She is also the captain of the [[Crimson Lion]] squad{{Ref|name=c105p7-8|ch=105|p=7-8|ep=70}} and the [[Royal Knights]] squad.{{Ref|ch=133|p=16|ep=}}
 
   
  +
Sebagai anggota regu Singa Merah Tua, Mereoleona mengenakan jubah khas regu yang hanya menutupi tubuhnya. Jubah memiliki desain rumit di tepi depan bawah dan dilengkapi dengan syal. Sepasang tali menonjol di antara selendang dan jubah di bagian depan dan sebuah batu menghiasi masing-masing ujungnya. Terakhir, lambang pasukan terletak di tengah belakang jubah.
==Penampilan==
 
Mereoleona is a woman with blue eyes and long, wavy vermilion colored hair. Like her brothers, she has red markings around her eyes, and like [[Leopold Vermillion|Leopold]], she has one sharp, pronounced canine tooth.
 
   
  +
==Galeri==
Mereoleona's attire consists of a light-colored tunic, covered by a long, dark-colored shirt with long sleeves and high collar. The shirt is decorated with fabric with vertical stripes design on its edges and collar and along the sleeves, which she keeps rolled up to her elbows. In order to keep the shirt together, she wears a sash around her waist. She wears light-colored trousers. On top of her attire, she wears a red robe that covers her entire body.
 
  +
<gallery position="center" captionalign="center" columns="3" hideaddbutton="true">
 
  +
Mereoleona as a child.png|Mereoleona sewaktu kecil
As a member of the Crimson Lion squad, Mereoleona wears the squad's signature robe that only covers her torso. The robe has intricate designs at the lower front edge and is complemented with a scarf. A pair of ropes are protruding from between the scarf and the robe at the front and a stone is decorating each end. Lastly, the squad's insignia is located at the center back of the robe.
 
  +
Mereoleona at 15.png|Mereoleona sewaktu berumur 15 tahun
  +
Mereoleona at 19.png|Mereoleona sewaktu berumur 19 tahun
  +
Mereoleona as Royal Knight.png|Mereoleona sebagai Royal Knights
  +
Mereoleona - Quartet Knights.png|Mereoleona dalam [[Black Clover: Quartet Knights]]
  +
Mereoleona - Jumputi.png|Mereoleona dalam ''Jump Petite Heroes''
  +
</gallery>
   
 
==Kepribadian==
 
==Kepribadian==
Mereoleona has a hostile attitude and short temper. She is a loud and aggressive woman who believes actions show more than words. However, despite this, Mereoleona shows a deep understanding in how to motivate others, even those she just met.{{Ref|ch=109|p=10-15|ep=71}} She respects anyone who is willing to get strong and does not judge others based off their upbringings or lineage.
+
Mereoleona memiliki sikap bermusuhan dan temperamen pendek. Dia adalah wanita yang keras dan agresif yang percaya tindakan menunjukkan lebih dari kata-kata. Namun, terlepas dari ini, Mereoleona menunjukkan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana memotivasi orang lain, bahkan orang-orang yang baru saja dia temui. {{Ref | ch = 109 | p = 10-15 | ep = 71}} Dia menghormati siapa pun yang mau menjadi kuat dan tidak menghakimi orang lain berdasarkan asuhan atau garis keturunan mereka.
   
She dislikes the [[Royal Capital]] so she spends most of the year out in the wilderness, hunting wild animals and basking in natural mana.{{Ref|ch=137|p=10|ep=}} Despite her dislike and initial refusal for the captaincy,{{Ref|ch=172|p=9|ep=}} she takes over when [[Fuegoleon Vermillion]] is incapacitated,{{Ref|name=c105p7-8}} and leads the [[Royal Knights]] in an attack on the [[Eye of the Midnight Sun]], hoping to avenge her brother.{{Ref|ch=135|p=12-16|ep=}}
+
Dia tidak menyukai [[Ibukota Kerajaan]] sehingga dia menghabiskan sebagian besar waktunya di hutan belantara, berburu binatang liar dan berjemur di mana alami. {{Ref | ch = 137 | p = 10 | ep =91}} Meskipun tidak suka dan penolakan awal untuk kapten, {{Ref | ch = 172 | p = 9 | ep =}} ia mengambil alih ketika [[Fuegoleon Vermillion]] dilumpuhkan, {{Ref | name = c105p7-8}} dan memimpin [[Ksatria Kerajaan]] dalam serangan terhadap [[Mata Matahari Tengah Malam]], berharap untuk membalas dendam saudaranya.{{Ref | ch = 135 | p = 12-16 | ep =88}}
   
 
{{Clr}}
 
{{Clr}}
 
==Biografi==
 
==Biografi==
  +
[[File:Mereoleona and Fuegoleon visits Acier as pregnant.png|thumb|150px|left|Mereoleona dan Fuegoleon mengunjungi Acier yang sedang hamil.]]
Mereoleona is born as the oldest daughter of [[House Vermillion]].{{Ref|name=c108p9|ch=108|p=9|ep=71}} She is trained by [[Acier Silva]], whom she is never able to defeat despite her strength and elemental advantage.{{Ref|ch=111|p=10|ep=72}}
 
  +
Mereoleona dilahirkan sebagai putri tertua dari [[Wangsa Vermillion]].{{Ref | name = c108p9 | ch = 108 | p = 9 | ep = 71}} Ia dilatih oleh [[Acier Silva]], siapa dia tidak pernah bisa mengalahkan terlepas dari kekuatan dan keunggulan elementalnya.{{Ref | ch = 111 | p = 10 | ep = 72}}
   
  +
[[File:Hot-Blooded Tuesday.png|thumb|150px|right|Pertarungan antara Mereoleona dan Fuegoleon.]]
The day before she would receive her [[grimoire]], Mereoleona and her younger brother [[Fuegoleon Vermillion|Fuegoleon]] have a fight after she disparages the [[Magic Knights|Order of the Magic Knights]]. The resulting blaze destroys part of the Vermillion Estate, and the confrontation becomes known as "Hot-Blooded Tuesday".{{Ref|ch=192|p=9-10|ep=}}
 
  +
Sehari sebelum dia menerima [[grimoire]]-nya, Mereoleona dan adiknya [[Fuegoleon Vermillion|Fuegoleon]] bertengkar setelah dia meremehkan [[Ksatria Sihir|Orde Ksatria Sihir]]. Api yang dihasilkan menghancurkan bagian dari Vermillion Estate, dan konfrontasi tersebut dikenal sebagai "Selasa Berdarah Panas".{{Ref | ch = 192 | p = 9-10 | ep =}}
   
Years later, Mereoleona refuses the captaincy of the [[Crimson Lion]] squad, allowing Fuegoleon to become captain.{{Ref|ch=172|p=9|ep=}}
+
Bertahun-tahun kemudian, Mereoleona menolak kapten pasukan [[Singa Merah Tua]], yang memungkinkan Fuegoleon menjadi kapten. {{Ref | ch = 172 | p = 9 | ep =}}
   
After the assassination attempt on Fuegoleon and his subsequent coma, Mereoleona takes over as captain and, at [[Julius Novachrono]]'s request, attends the annual [[Star Awards Festival]].{{Ref|name=c105p7-8}}
+
Setelah upaya pembunuhan pada Fuegoleon dan koma berikutnya, Mereoleona mengambil alih sebagai kapten dan, atas permintaan [[Julius Novachrono]], menghadiri [[Festival Penghargaan Bintang]] tahunan.{{Ref|name=c105p7-8|ep=70}}
   
[[File:Mereoleona erupts.png|thumb|150px|left|Mereoleona yells at the Crimson Lions.]]
+
[[File:Mereoleona erupts.png|thumb|150px|right|Mereoleona membentak anggota Singa Merah Tua.]]
After the Crimson Lions place fifth,{{Ref|ch=106|p=14|ep=70}} Mereoleona berates them for letting Fuegoleon down and decides that they should all further train in a hot springs.{{Ref|ch=107|p=15-17|ep=70}}{{Ref|ch=108|p=1-7|ep=71}} When she hears [[Asta]] exclaim about the idea of the training camp, she grabs him with a paw of fire and invites him to come along. [[Yuno]] goes to leave but she grabs him, too, since she wants to see the power of the two best rookies.{{Ref|ch=108|p=8-9|ep=71}}
+
Setelah Singa Merah Tua berada di posisi kelima, {{Ref | ch = 106 | p = 14 | ep = 70}} Mereoleona memarahi mereka karena membiarkan Fuegoleon turun dan memutuskan bahwa mereka semua harus berlatih lebih jauh di mata air panas. {{Ref | ch = 107 | p = 15-17 | ep = 70}} {{Ref | ch = 108 | p = 1-7 | ep = 71}} Ketika dia mendengar [[Asta]] berseru tentang ide kamp pelatihan, dia meraihnya dengan cakar api dan mengundangnya untuk ikut. [[Yuno]] pergi tetapi dia menangkapnya juga, karena dia ingin melihat kekuatan dari dua pemula terbaik. {{Ref | ch = 108 | p = 8-9 | ep = 71}}
   
As [[Yami Sukehiro]] is praising himself, Mereoleona shows up and Yami laughs at Asta being caught, before she grabs him as well for training. She goes on to grab [[Charlotte Roselei]] and [[Noelle Silva]] and carries them all off to the [[Ultime-Volcano Mountain Trail]].{{Ref|ch=108|p=11-15|ep=71}} She encourages them to reach the summit and the hot spring there, but none of them are excited.{{Ref|ch=109|p=1|ep=71}} She then kicks Asta and Leopold onto the trail because they are distracted.{{Ref|ch=109|p=3|ep=71}}
+
Saat [[Yami Sukehiro]] memuji dirinya sendiri, Mereoleona muncul dan Yami menertawakan Asta ditangkap, sebelum dia menangkapnya juga untuk pelatihan. Dia melanjutkan untuk meraih [[Charlotte Roselei]] dan [[Noelle Silva]] dan membawa mereka semua ke [[Jalur Gunung Berapi Yultim]]. {{Ref | ch = 108 | p = 11-15 | ep = 71}} Dia mendorong mereka untuk mencapai puncak dan sumber air panas di sana, tetapi tidak ada dari mereka yang bersemangat. {{Ref | ch = 109 | p = 1 | ep = 71}} Dia kemudian menendang Asta dan Leopold ke jalan setapak karena mereka terganggu. {{Ref | ch = 109 | p = 3 | ep = 71}}
   
When Noelle begins to doubt herself, Mereoleona notes how the girl has changed and challenges her to be like her mother, which motivates her. When Asta collapses from exhaustion, Mereoleona tells him to go home as he lacks the magic and the determination to climb the mountain, and speculates that luck let Asta reach the second place rookie and could let him become [[Magic Emperor]]. However, Asta disagrees and is motivated to continue.{{Ref|ch=109|p=10-15|ep=71}} However, he struggles to come up with an answer and makes a joke of it, which incites Mereoleona to threaten sending him home. She then leaves him to struggle.{{Ref|ch=110|p=1-2|ep=72}}
+
Ketika Noelle mulai meragukan dirinya sendiri, Mereoleona mencatat bagaimana gadis itu telah berubah dan menantang dia untuk menjadi seperti ibunya, yang memotivasi dirinya. Ketika Asta pingsan karena kelelahan, Mereoleona menyuruhnya pulang karena ia tidak memiliki keajaiban dan tekad untuk mendaki gunung, dan berspekulasi bahwa keberuntungan membiarkan Asta mencapai rookie tempat kedua dan bisa membiarkannya menjadi [[Kaisar Sihir]]. Namun, Asta tidak setuju dan termotivasi untuk melanjutkan. {{Ref | ch = 109 | p = 10-15 | ep = 71}} Namun, ia berjuang untuk menghasilkan jawaban dan membuat lelucon, yang menghasut Mereoleona untuk mengancam mengirimnya pulang. Dia kemudian meninggalkannya untuk berjuang{{Ref|ch=110|p=1-2|ep=72}}
   
[[File:Mereoleona punches Asta.png|thumb|150px|right|Mereoleona punches Asta out of the air.]]
+
[[File:Mereoleona punches Asta.png|thumb|150px|left|Mereoleona meninju Asta yang akhirnya terhempas.]]
After Asta accesses his [[Anti Magic]] and loses control of the transformation, he shoots straight to the top of the volcano, where Mereoleona is waiting for him. She releases her mana and jumps at him while he warns her to run away. Pointing out that lionesses are the hunters of their prides, she leaps midair to Asta's left and punches him, sending him crashing into a rock. She compliments him for improving and then demands that he strip to enter the hot springs.{{Ref|ch=110|p=13-17|ep=72}}
+
Setelah Asta mengakses [[Anti Sihir]] dan kehilangan kendali atas transformasi, ia menembak langsung ke puncak gunung berapi, tempat Mereoleona menunggunya. Dia melepaskan mana dan melompat ke arahnya sementara dia memperingatkannya untuk melarikan diri. Menunjukkan bahwa singa-singa betina adalah pemburu kebanggaan mereka, dia melompat ke udara di sebelah kiri Asta dan meninju dia, mengirimnya menabrak batu. Dia memuji dia untuk meningkatkan dan kemudian meminta dia menelanjangi untuk memasuki mata air panas. {{Ref | ch = 110 | p = 13-17 | ep = 72}}
   
After everyone reaches the summit, Mereoleona sends back those who did not arrive before sunset, and invites the rest to soak in the hot spring. [[Sol Marron]] divides the pool, and the women all undress and enter one side. Mereoleona drinks sake as she soaks and offers some to Charlotte, who refuses, which Mereoleona finds insulting. Charlotte then faints after thinking about Yami naked, leaving Mereoleona confused.{{Ref|ch=111|p=1-8|ep=72}} Mereoleona notices Noelle and is reminded of Noelle's mother, Acier. She compares the two, highlighting Acier's strengths that are Noelle's weaknesses, but points out that Noelle will surpass her mother with her own strength.{{Ref|ch=111|p=9-11|ep=72}}
+
Setelah semua orang mencapai puncak, Mereoleona mengirim kembali mereka yang tidak datang sebelum matahari terbenam, dan mengundang yang lainnya untuk berendam di sumber air panas. [[Sol Marron]] membagi kolam, dan wanita semuanya membuka pakaian dan masuk ke satu sisi. Mereoleona minum sake saat dia berendam dan menawarkan beberapa kepada Charlotte, yang menolak, yang menurut Mereoleona menghina. Charlotte kemudian pingsan setelah berpikir tentang Yami telanjang, membuat Mereoleona bingung. {{Ref | ch = 111 | p = 1-8 | ep = 72}} Mereoleona memperhatikan Noelle dan diingatkan akan ibu Noelle, Acier. Dia membandingkan keduanya, menyoroti kekuatan Acier yang merupakan kelemahan Noelle, tetapi menunjukkan bahwa Noelle akan melampaui ibunya dengan kekuatannya sendiri.{{Ref|ch=111|p=9-11|ep=72}}
   
[[File:Mereoleona comes for Black Bull.png|thumb|150px|left|Mereoleona barges into the Black Bulls' base.]]
+
[[File:Mereoleona comes for Black Bull.png|thumb|150px|right|Mereoleona menerobos pangkalan Banteng Hitam.]]
Several days after the [[Royal Knights Selection Exam]], Mereoleona barges into the Black Bulls' base. She presents Yami with a gift of alcohol and then carries off Asta, Noelle, and [[Luck Voltia]]. In the [[Royal Capital]], Mereoleona addresses the assembled Magic Knights and announces that they are the Royal Knights squad and she is their captain. After counting heads, she realizes someone is missing. As [[Zora Ideale]] drops in late, Mereoleona attacks him, but he counters it, which impresses her.{{Ref|ch=133|p=10-18|ep=}}
+
Beberapa hari setelah [[Ujian Seleksi Ksatria Kerajaan]], Mereoleona menerobos masuk ke markas Black Bulls. Dia memberi Yami hadiah alkohol dan kemudian membawa Asta, Noelle, dan [[Luck Voltia]]. Di [[Ibukota Kerajaan]], Mereoleona berbicara dengan para Ksatria Sihir yang berkumpul dan mengumumkan bahwa mereka adalah pasukan Kerajaan Ksatria dan dia adalah kapten mereka. Setelah menghitung kepala, ia menyadari seseorang hilang. Saat [[Zora Ideale]] turun terlambat, Mereoleona menyerangnya, tetapi ia membalasnya, yang mengesankannya. {{Ref | ch = 133 | p = 10-18 | ep =87}}
   
After yelling at the distracted Black Bulls, Mereoleona orders everyone to change into their new robes.{{Ref|ch=134|p=7-8|ep=}} She then introduces three additional Knights who were chosen: [[Siren Tium]], [[Cob Portaport]], and [[Nozel Silva]]. She questions Nozel's decision to join, but King [[Augustus Kira Clover XIII]] explains that a royal captain is needed for the Royal Knights. Mereoleona then announces that the [[Eye of the Midnight Sun]]'s hideout is the [[dungeon]] in the [[Gravito Rock Zone]].{{Ref|ch=134|p=11-17|ep=}}
+
Setelah berteriak pada Banteng Hitam yang teralihkan perhatiannya, Mereoleona memerintahkan semua orang untuk berganti jubah baru. {{Ref | ch = 134 | p = 7-8 | ep =87}} Dia kemudian memperkenalkan tiga Ksatria tambahan yang terpilih: [[Siren Tium]], [[Cob Portaport]], dan [[Nozel Silva]]. Dia mempertanyakan keputusan Nozel untuk bergabung, tetapi Raja [[Augustus Kira Clover XIII]] menjelaskan bahwa seorang kapten kerajaan diperlukan untuk Ksatria Kerajaan. Mereoleona kemudian mengumumkan bahwa tempat persembunyian [[Mata Matahari Tengah Malam]] adalah [[penjara bawah tanah]] di [[Daerah Batu Gravito]].{{Ref | ch = 134 | p = 11-17 | ep =87}}
   
  +
[[Berkas:Mereoleona announce all members of the Royal Knights.png|thumb|150px|right|Mereoleona mengumumkan seluruh anggota Ksatria Kerajaan.]]
After gathering the squad beneath the dungeon, Mereoleona explains the layout and divides the squad into five teams, choosing Asta and Zora for herself. Zora tosses a rainbow stink bug at her, but she catches it and smashes into his face. When Zora questions why she would take two commoners, she explains that she respects strength, not social status.{{Ref|ch=135|p=1-6|ep=}} She then tells the teams to head for the center room and to use whatever means or magic they wish.{{Ref|ch=135|p=9-11|ep=}}
 
  +
Setelah mengumpulkan skuad di bawah ruang bawah tanah, Mereoleona menjelaskan tata letak dan membagi skuad menjadi lima tim, memilih Asta dan Zora untuk dirinya sendiri. Zora melemparkan bug pelangi bau padanya, tapi dia menangkapnya dan menabrak wajahnya. Ketika Zora mempertanyakan mengapa dia akan mengambil dua rakyat jelata, dia menjelaskan bahwa dia menghormati kekuatan, bukan status sosial. {{Ref | ch = 135 | p = 1-6 | ep =88}} Dia kemudian memberitahu tim untuk menuju ruang tengah dan menggunakan cara atau sihir apa pun yang mereka inginkan.{{Ref|ch=135|p=9-11|ep=88}}
   
  +
[[File:Mereoleona burns two Astas.png|thumb|150px|left|Mereoleona menyerang saja Asta dan Rhya.]]
As her team enters the dungeon, they are confronted by three mages, and seeking revenge for her brother, Mereoleona incinerates them with her flaming aura as she dashes past them and declares that she will defeat [[Licht]].{{Ref|ch=135|p=12-16|ep=}} As the group makes their way deeper, [[Rhya]] joins the group [[Transformation Magic|disguised as Asta]], so Mereoleona burns both of them. Rhya drops his disguise and confronts Mereoleona; however, she quickly smashes through his [[Dark Cloaked Avidya Slash]] and [[Calidus Brachium|punches him directly]].{{Ref|ch=136|p=7-17|ep=}}
 
  +
Ketika timnya memasuki ruang bawah tanah, mereka dihadapkan oleh tiga penyihir, dan mencari balas dendam untuk saudaranya, Mereoleona membakar mereka dengan aura menyala ketika dia berlari melewati mereka dan menyatakan bahwa dia akan mengalahkan [[Licht]].{{Ref | ch = 135 | p = 12-16 | ep = 91}} Ketika grup membuat jalan mereka lebih dalam, [[Rhya]] bergabung dengan grup [[Sihir Perubahan|menyamar sebagai Asta]], jadi Mereoleona membakar keduanya. Rhya menjatuhkan penyamarannya dan menghadapi Mereoleona; namun, dia dengan cepat menghancurkan [[Dark Cloaked Avidya Slash]] dan [[Calidus Brachium|meninju dia secara langsung]].{{Ref | ch = 136 | p = 7-17 | ep = 91}}
   
Rhya is forced to keep retreating and attacking from long-range, but Mereoleona repeatedly smashes through the spells and closes the distances.{{Ref|ch=137|p=1-9|ep=}} Without hesitating, Mereoleona punches Rhya's copy of the [[Demon-Slayer Sword]] and then unleashes a [[Calidus Brachium Barrage]], using [[Mana Zone]] to hit from every angle.{{Ref|ch=137|p=15-17|ep=}} She continues the barrage as Rhya falls back.{{Ref|ch=138|p=2-4|ep=}} Unable to escape, Rhya activates his self-destructive magic, but Asta nullifies it before Mereoleona's strikes could set it off. After Asta punches Rhya and demands to hear his story, Mereoleona grabs the boy and threatens him for intruding. She declares that the Eye of the Midnight Sun must be crushed, but Asta counters that they should strive for a world of understanding each other, which impresses Mereoleona with the audacity.{{Ref|ch=146|p=12-20|ep=}}
+
Rhya terpaksa terus mundur dan menyerang dari jarak jauh, tetapi Mereoleona berulang kali menghancurkan mantra dan menutup jarak. {{Ref | ch = 137 | p = 1-9 | ep = 91}} Tanpa ragu, Mereoleona meninju Rhya's salinan [[Pedang Pembunuh Setan]] dan kemudian melepaskan [[Calidus Brachium Barrage]], menggunakan [[Mana Zone]] untuk mengenai dari setiap sudut. {{Ref | ch = 137 | p = 15-17 | ep = 91}} Dia melanjutkan rentetan saat Rhya jatuh kembali. {{Ref | ch = 138 | p = 2-4 | ep = 91}} Tidak dapat melarikan diri, Rhya mengaktifkan sihir penghancurnya sendiri, tetapi Asta membatalkannya sebelumnya Serangan Mereoleona bisa memicunya. Setelah Asta memukul Rhya dan menuntut untuk mendengar ceritanya, Mereoleona mengambil bocah itu dan mengancamnya karena mengganggu. Dia menyatakan bahwa Mata Matahari Tengah Malam harus dihancurkan, tetapi Asta membantah bahwa mereka harus berjuang untuk dunia yang saling memahami, yang mengesankan Mereoleona dengan keberanian. {{Ref | ch = 146 | p = 12-20 | ep =}}
   
Suddenly Rhya begins glowing and stands back up, with his injuries healed. He attacks with both Light and Dark Magic spells, and Mereoleona is forced to defend herself and a surprised Asta. Mereoleona remarks that this proof against peaceful coexistence, but Asta counters that he will find a new path. Mereoleona tries to capture Rhya in another Calidus Brachium Barrage, but he dodges the punches and attacks back with Spatial and Light Magic. One of the attacks manages to graze Mereoleona's shoulder. The fight is interrupted when [[Lira]] falls through the ceiling atop his [[Four-Headed Lindworm]].{{Ref|ch=150|p=9-17|ep=}}
+
Tiba-tiba Rhya mulai bersinar dan berdiri kembali, dengan luka-lukanya sembuh. Dia menyerang dengan mantra Sihir Cahaya dan Sihir Kegelapan, dan Mereoleona dipaksa untuk membela diri dan Asta yang terkejut. Mereoleona berkomentar bahwa bukti ini menentang koeksistensi damai, tetapi Asta membantah bahwa dia akan menemukan jalan baru. Mereoleona mencoba untuk menangkap Rhya di Calidus Brachium Barrage yang lain, tetapi ia menghindari pukulan dan menyerang balik dengan Spatial dan Light Magic. Salah satu serangan berhasil menyentuh bahu Mereoleona. Pertarungan terputus ketika [[Lira]] jatuh melalui langit-langit di atas [[Lindworm Berkepala Empat]]. {{Ref | ch = 150 | p = 9-17 | ep =}}
   
Mereoleona questions if their comrades have been turned into other people. Lira attacks with the Lindworm, and Mereoleona counters two of the magic blasts.{{Ref|ch=151|p=1-5|ep=}} After Asta's Anti Magic fails to free Rill and more possessed Royal Knights appear, Zora and Asta agree to retreat, so Mereoleona smashes a hole in the wall, throws Asta and Zora through it, and collapses the wall to cover the hole. She then counters Rhya's and Rill's spells before challenging the five elves by herself.{{Ref|ch=151|p=12-17|ep=}}{{Ref|ch=152|p=1-3|ep=}}
+
Mereoleona mempertanyakan apakah kawan-kawan mereka telah berubah menjadi orang lain. Lira menyerang dengan Lindworm, dan Mereoleona membalas dua ledakan sihir. {{Ref | ch = 151 | p = 1-5 | ep =}} Setelah Asta Anti Magic gagal membebaskan Rill dan lebih banyak Royal Knight yang muncul muncul, Zora dan Asta setuju untuk mundur, jadi Mereoleona menghancurkan sebuah lubang di dinding, melemparkan Asta dan Zora melewatinya, dan meruntuhkan dinding untuk menutupi lubang itu. Dia kemudian membalas mantra Rhya dan Rill sebelum menantang lima elf sendirian.{{Ref|ch=151|p=12-17|ep=97}}{{Ref|ch=152|p=1-3|ep=99}}
   
[[File:Mereoleona challenges five elves.png|thumb|150px|left|Mereoleona takes on five elves.]]
+
[[File:Mereoleona challenges five elves.png|thumb|150px|right|Mereoleona melawan lima elf.]]
The five elves coordinate to attack in series. Their combined [[Angel Flapping]] proves too numerous for Mereoleona to counter. Lira paints a [[Souterrain Giant's Strong Arm|giant]] that is too large for Mereoleona to burn away, and when she tries to dodge the punch, Rhya warps the fist to a different angle and [[Miniature Garden of Illusory Snow]] dulls Mereoleona's reactions, enabling the punch to connect and knock her down. [[Rossa]] tries to trap her in a [[Variable Hardness Prison|sandstone prison]], which infuriates Mereoleona. While she is distracted, Rhya ambushes and slashes her while the other elves rain more feathers down on her. She survives and fires a punch at Rhya.{{Ref|ch=152|p=6-17|ep=}} Mereoleona keeps fighting but after taking more injuries, she decides to unleash [[Calidus Brachium Purgatory]], which engulfs the entire room in fire. The elves use up most of their magic to defend, and Mereoleona is also exhausted but remains standing. The elves combine their remaining magic into a [[Elemental Quintet|final spell]], but Asta and Zora return{{Ref|ch=153|p=1-10|ep=}} and defend Mereoleona, reflecting the spell back at the elves. Although the spell misses, Asta and Zora grab the unconscious captain and run.{{Ref|ch=153|p=12-17|ep=}} Rhya chases them, and Asta throws Mereoleona over to Zora and is taken.{{Ref|ch=154|p=3-4|ep=}}
+
Lima elf berkoordinasi untuk menyerang secara seri. Gabungan [[Angel Flapping]] mereka terbukti terlalu banyak untuk dilawan Mereoleona. Lira melukis [[Lengan Kuat Souterrain Raksasa|raksasa]] yang terlalu besar untuk dihabiskan Mereoleona, dan ketika dia mencoba menghindari pukulan, Rhya membelokkan tinju ke sudut yang berbeda dan [[Taman Miniatur Salju Ilusi]] menumpulkan reaksi Mereoleona, memungkinkan pukulan untuk menghubungkan dan menjatuhkannya. [[Rossa]] mencoba menjebaknya di [[Penjara Kekerasan Variabel|penjara batu pasir]], yang membuat marah Mereoleona. Sementara dia terganggu, Rhya menyergap dan menebasnya sementara elf lainnya menghujani lebih banyak bulu. Dia selamat dan menembakkan pukulan pada Rhya. {{Ref | ch = 152 | p = 6-17 | ep =99}} Mereoleona terus berjuang tetapi setelah mengambil lebih banyak cedera, dia memutuskan untuk melepaskan [[Calidus Brachium Purgatory]], yang menelan seluruh ruangan terbakar. Peri menggunakan sebagian besar sihir mereka untuk bertahan, dan Mereoleona juga kelelahan tetapi tetap berdiri. Elf menggabungkan sihir mereka yang tersisa menjadi [[Elemental Quintet|mantra terakhir]], tetapi Asta dan Zora kembali {{Ref | ch = 153 | p = 1-10 | ep =99}} dan mempertahankan Mereoleona, merefleksikan mantra itu kembali pada para elf. Meskipun mantera itu meleset, Asta dan Zora mengambil kapten yang tidak sadar dan berlari. {{Ref | ch = 153 | p = 12-17 | ep =99}} Rhya mengejar mereka, dan Asta melempar Mereoleona ke Zora dan dibawa. {{ Ref | ch = 154 | p = 3-4 | ep =99}}
   
After escaping the dungeon, Zora and Mereoleona regroup with the remaining Royal Knights. Mereoleona rests against a tree, and Nozel uses [[Eilia's Booth]] on her and the other injured.{{Ref|ch=155|p=11-12|ep=}} Nozel receives a distress call from his squad, so he creates a vessel to convey the Royal Knights all back to the country.{{Ref|ch=155|p=17|ep=}} As they reach the edge of the kingdom, Mereoleona's injuries are healed but she remains unconscious.{{Ref|ch=156|p=5|ep=}} Along the way to the capital, Nozel drops Mereoleona off so she can finish resting.{{Ref|ch=174|p=16-17|ep=}}
+
Setelah melarikan diri dari ruang bawah tanah, Zora dan Mereoleona bergabung kembali dengan Royal Knight yang tersisa. Mereoleona bersandar pada pohon, dan Nozel menggunakan [[Eilia's Booth]] pada dirinya dan yang lainnya terluka. {{Ref | ch = 155 | p = 11-12 | ep =100}} Nozel menerima panggilan darurat dari pasukannya, jadi ia menciptakan kapal untuk membawa para Ksatria Kerajaan semua kembali ke negara itu. {{Ref | ch = 155 | p = 17 | ep =100}} Ketika mereka mencapai tepi kerajaan, luka-luka Mereoleona disembuhkan tetapi dia tetap tidak sadar. {{Ref | ch = 156 | p = 5 | ep =101}} Di sepanjang jalan ke ibukota, Nozel menurunkan Mereoleona agar ia bisa selesai beristirahat. {{Ref | ch = 174 | p = 16-17 | ep =107}}
   
As soon as she wakes up, Mereoleona rushes to [[Clover Castle]] and, alongside her awoken brother, swiftly defeats the elves attacking the Black Bulls.{{Ref|ch=190|p=5-9|ep=}} Before the gate to the [[Shadow Palace]] closes, Mereoleona goes with Fuegoleon and [[Mimosa Vermillion]], while Nozel carries Asta and Noelle and while the Black Bulls and [[Kirsch Vermillion]] fight off more possessed [[Golden Dawn]]s.{{Ref|ch=190|p=17|ep=}} Once they pass through the gate,{{Ref|ch=191|p=1-3|ep=}} the group is separated and scattered to different parts of the palace, and {{Ref|ch=191|p=6|ep=}} Mereoleona encounters [[Vetto]].{{Ref|ch=191|p=13-14|ep=}}
+
Begitu dia bangun, Mereoleona bergegas ke [[Istana Semanggi]] dan, di samping saudaranya yang terbangun, dengan cepat mengalahkan para elf yang menyerang Banteng Hitam.{{Ref | ch = 190 | p = 5-9 | ep =113}} Sebelum gerbang ke [[Istana Bayangan]] ditutup, Mereoleona pergi dengan Fuegoleon dan [[Mimosa Vermillion]], sementara Nozel membawa Asta dan Noelle dan sementara Banteng Hitam dan [[Kirsch Vermillion]] melawan lebih banyak yang dimiliki [[Fajar Emas]].{{Ref|ch=190|p=17|ep=113}}
  +
  +
[[File:Mereoleona punches Vetto.png|thumb|150px|left|Mereoleona meninju Vetto.]]
  +
Begitu mereka melewati gerbang,{{Ref | ch = 191 | p = 1-3 | ep =}} grup dipisahkan dan tersebar ke berbagai bagian istana, dan{{Ref | ch = 191 | p = 6 | ep =113}} Mereoleona bertemu [[Vetto]]{{Ref | ch = 191 | p = 13-14 | ep =113}} dan mereka bertarung, bertukar pukulan secara merata dan menikmati pertarungan.{{Ref | ch = 192 | p = 5-7 | ep =113}} Dia menjatuhkan penjaganya, membiarkan Vetto memukul rahangnya, sehingga dia dapat mengisi serangan balik. Dia memukul Vetto di rahang,{{Ref | ch = 192 | p = 10-15 | ep =113}} mengetuknya hingga pingsan, dan kemudian membuatnya terbaring di lantai.{{Ref | ch = 207 | p = 9 | ep =}}
  +
  +
Mereoleona kemudian bersatu kembali dengan beberapa Ksatria Sihir lainnya di Istana Bayangan. Dia berusaha menekan sihir iblis yang membanjiri ruangan paling atas, tetapi sihirnya tidak berpengaruh.{{Ref | ch = 210 | p = 6 | ep =}} Ketika [[Licht]] dan [[Lemiel Silvamillion Clover]] mengirimkan [[Pedang Penghuni Setan: Melindungi Cahaya|aura pelindung]] ke elf, Nozel menarik Mereoleona dan Jack ke tempat yang aman dalam cahaya.{{Ref | ch = 210 | p = 8-9 | ep =}} Fana memimpin kelompok ke arah ruang paling atas dan jalan keluar, dan ketika lampu pelindung menghilang, [[Valtos]] menyimpan para Ksatria Sihir dan elf dan membelokkan mereka ke ruang paling atas.{{Ref | ch = 212 | p = 8-12 | ep =}}
  +
  +
Manusia dan elf kembali ke Kastil Clover, dan Mereoleona ingin melawan elf yang masih mengamuk.{{Ref | ch = 213 | p = 2-3 | ep =}} Mereoleona kemudian menyaksikan [[William Vangeance]], Licht, dan Asta bekerja bersama untuk menghilangkan [[Sihir Reinkarnasi]] dan mengusir roh-roh peri.{{Ref | ch = 213 | p = 8-10 | ep =}}
   
 
{{Clr}}
 
{{Clr}}
==Relatives==
+
==Relasi==
 
{{Lineage/Vermillion}}
 
{{Lineage/Vermillion}}
   
  +
==Kecakapan Pertarungan==
==Battle Prowess==
 
 
===Sihir===
 
===Sihir===
*'''[[Sihir Api]]''': Mereoleona uses this form of magic to generate and manipulate the element of fire. She usually shapes the fire into a lion's paw.{{Ref|ch=108|p=8-9|ep=71}}{{Ref|ch=108|p=12-13|ep=71}}{{Ref|name=c110p16|ch=110|p=16|ep=72}}
+
*'''[[Sihir Api]]''': Mereoleona menggunakan bentuk sihir ini untuk menghasilkan dan memanipulasi elemen api. Dia biasanya membentuk api menjadi cakar singa.{{Ref|ch=108|p=8-9|ep=71}}{{Ref|ch=108|p=12-13|ep=71}}{{Ref|name=c110p16|ch=110|p=16|ep=72}}
   
 
<gallery position="center" captionalign="center" columns="3" hideaddbutton="true" navigation="true">
 
<gallery position="center" captionalign="center" columns="3" hideaddbutton="true" navigation="true">
Mereoleona grabs Asta.png|Unnamed fire paw spell
+
Mereoleona grabs Asta.png|Mantra cakar api tanpa nama
 
Calidus Brachium.png|link=Calidus Brachium|[[Calidus Brachium]]
 
Calidus Brachium.png|link=Calidus Brachium|[[Calidus Brachium]]
 
Calidus Brachium Barrage.png|link=Calidus Brachium Barrage|[[Calidus Brachium Barrage]]
 
Calidus Brachium Barrage.png|link=Calidus Brachium Barrage|[[Calidus Brachium Barrage]]
Baris 116: Baris 139:
 
</gallery>
 
</gallery>
   
*'''[[Sihir Penguatan]]''': Mereoleona uses this form of magic to increase her physical abilities.{{Ref|name=c136|ch=136|p=16-17|ep=}}
+
*'''[[Sihir Penguatan]]''': Mereoleona menggunakan bentuk sihir ini untuk meningkatkan kemampuan fisiknya.{{Ref|name=c136|ch=136|p=16-17|ep=91}}
   
===Abilities===
+
===Tenaga===
*'''Master Hand-to-Hand Combatant''': Mereoleona is highly proficient in hand-to-hand combat, easily able to overpower any opponent she encounters. Zora Ideale notes that she is more of a fighter than a mage.{{Ref|ch=137|p=1|ep=}} She employs it as her main style of fighting, and also uses her magic in conjunction with her hand-to-hand prowess for more deadly strikes.{{Ref|name=c136}}
+
*'''Pendekar Petarung Tangan ''': Mereoleona sangat mahir dalam pertarungan tangan-ke-tangan, dengan mudah mampu mengalahkan lawan yang dia temui. Zora Ideale mencatat bahwa dia lebih dari seorang pejuang daripada penyihir. {{Ref | ch = 137 | p = 1 | ep =91}} Dia menggunakan itu sebagai gaya bertarung utamanya, dan juga menggunakan sihirnya bersamaan dengan tangannya. Keahlian tangan untuk serangan yang lebih mematikan.{{Ref | name = c136}}
   
*'''Immense Strength''': Mereoleona possesses great physical strength, as shown when she sends Asta flying into a rock with a single punch despite him being in his '''Black Asta''' form.{{Ref|name=c110p16}} Her physical strength is great enough to fight on par with Vetto.{{Ref|ch=192|p=6|ep=}}
+
*'''Kekuatan Luar Biasa''': Mereoleona memiliki kekuatan fisik yang besar, seperti yang ditunjukkan ketika dia mengirim Asta terbang ke batu dengan satu pukulan meskipun dia dalam bentuk '''Asta Hitam'''. {{Ref | name = c110p16}} Kekuatan fisiknya cukup hebat untuk bertarung setara dengan Vetto. {{Ref | ch = 192 | p = 6 | ep =113}}
   
*'''Immense Speed''': Mereoleona possesses tremendous raw speed, as shown when she outmaneuvers Asta in midair while he is in his '''Black Asta''' form.{{Ref|name=c110p15|ch=110|p=15|ep=72}} She is so fast that she is able to parry Rhya's spells with great ease, with him stating that her reactions are on par with Vetto.{{Ref|ch=137|p=5-7|ep=}} Zora states that her speed is monstrous.{{Ref|ch=137|p=9|ep=}}
+
*'''Kecepatan Sangat Besar''': Mereoleona memiliki kecepatan mentah yang luar biasa, seperti yang ditunjukkan ketika dia mengalahkan Asta di udara ketika dia dalam bentuk '''Asta Hitam'''. {{Ref | name = c110p15 | ch = 110 | p = 15 | ep = 72}} Dia sangat cepat sehingga dia bisa menangkis mantra Rhya dengan sangat mudah, dengan dia menyatakan bahwa reaksinya setara dengan Vetto. {{Ref | ch = 137 | p = 5- 7 | ep =91}} Zora menyatakan bahwa kecepatannya mengerikan. {{Ref | ch = 137 | p = 9 | ep =91}}
   
*'''Immense Endurance''': Mereoleona possesses extraordinary endurance, as shown when she takes the combined assault from five elves with no signs of being in pain and continues to fight.{{Ref|ch=152|p=17|ep=}} Even after using up all her mana to use her ultimate attack, she remains standing only to continue fighting.{{Ref|ch=153|p=7-8|ep=}}
+
*'''Daya Tahan Besar''': Mereoleona memiliki daya tahan luar biasa, seperti yang ditunjukkan ketika dia mengambil serangan gabungan dari lima peri tanpa tanda-tanda kesakitan dan terus bertarung. {{Ref | ch = 152 | p = 17 | ep =99}} Bahkan setelah menggunakan semua mana untuk menggunakan serangan pamungkasnya, dia tetap berdiri hanya untuk melanjutkan pertempuran.{{Ref | ch = 153 | p = 7-8 | ep =99}}
   
*'''Enhanced Mana Sensory''': Mereoleona is extremely skilled in sensing mana, as shown when she instantly realizes that Rhya can't copy Asta's Anti Magic and punches straight through his copy of Asta's sword with no hesitation.{{Ref|ch=137|p=14|ep=}}
+
* '''Peningkatan Pendeteksi Mana''': Mereoleona sangat ahli dalam merasakan mana, seperti yang ditunjukkan ketika dia langsung menyadari bahwa Rhya tidak dapat menyalin Asta Anti Sihir dan meninju lurus melalui salinan pedang Asta tanpa ragu-ragu.{{Ref | ch = 137 | p = 14 | ep =91}}
   
*'''Immense Magic Power''': As a noblewoman and captain of a Magic Knights squad, Mereoleona possesses an immense amount of magic power.{{Ref|name=c108p9}}{{Ref|ch=110|p=14|ep=72}} Her magic power is so massive that Rhya states that it is not just from her being a royalty, but because it is a completely unknown human strength.{{Ref|ch=137|p=15|ep=}} According to Vetto, Mereoleona is probably the strongest Magic Knight in Clover Kingdom.{{Ref|ch=192|p=10|ep=}}
+
*'''Kekuatan Sihir Luar Biasa''': Sebagai bangsawan dan kapten regu Ksatria Sihir, Mereoleona memiliki kekuatan sihir yang sangat besar. {{Ref | name = c108p9}}{{Ref | ch = 110 | p = 14 | ep = 72}} Kekuatan sihirnya begitu besar sehingga Rhya menyatakan bahwa itu bukan hanya dari dia menjadi bangsawan, tetapi karena itu adalah kekuatan manusia yang sama sekali tidak dikenal.{{Ref | ch = 137 | p = 15 | ep =91}} Menurut Vetto, Mereoleona mungkin adalah Ksatria Sihir terkuat di Kerajaan Semanggi.{{Ref | ch = 192 | p = 10 | ep =113}}
   
*'''[[Mana Zone]]''': Mereoleona can control all the mana in an area around her to increase her spells' power and range, and to predict opponents' attacks.{{Ref|ch=138|p=3|ep=}}
+
*'''[[Zona Mana]]''': Mereoleona dapat mengontrol semua mana di area di sekitarnya untuk meningkatkan kekuatan dan jangkauan mantranya, dan untuk memprediksi serangan lawan..{{Ref|ch=138|p=3|ep=91}}
   
{{Stats/Mereoleona}}
+
{{Statistik/Mereoleona}}
   
===Equipment===
+
===Peralatan===
*'''[[Grimoire]]''': Mereoleona possesses a three-leaf clover grimoire that contains various fire-based magic spells.{{Ref|ch=136|p=14|ep=}}
+
*'''[[Grimoire]]''': Mereoleona memiliki grimoire daun tiga yang berisi berbagai mantra sihir berbasis api.{{Ref|ch=136|p=14|ep=}}
   
 
<gallery position="center" captionalign="center" columns="3" hideaddbutton="true">
 
<gallery position="center" captionalign="center" columns="3" hideaddbutton="true">
Mereoleona grimoire.png|Mereoleona's grimoire
+
Mereoleona grimoire.png|Grimoire Mereoleona
 
</gallery>
 
</gallery>
   
 
==Pertarungan==
 
==Pertarungan==
*[[Mereoleona Vermillion vs. Rhya]]: Interrupted
+
*[[Mereoleona Vermillion vs. Rhya]]: Terganggu
*[[Asta, Zora Ideale, and Mereoleona Vermillion vs. Lira]]: Interrupted
+
*[[Asta, Zora Ideale, dan Mereoleona Vermillion vs. Lira]]: Interrupted
*[[Mereoleona Vermillion vs. Five Elves]]: Interrupted
+
*[[Mereoleona Vermillion vs. Lima Elves]]: Terganggu
*[[Mereoleona Vermillion vs. Vetto]]
+
*[[Mereoleona Vermillion vs. Vetto]]: Menang
   
==Events==
+
==Peristiwa==
*[[Star Awards Festival]]
+
*[[Festival Penghargaan Bintang]]
*[[The Hot Spring Training Camp]]
+
*[[Kamp Pelatihan Pemandian Air Panas]]
  +
*[[Menyerang Markas Mata Matahari Tengah Malam]]
*[[Attacking the Eye of the Midnight Sun Base]]
 
   
==Relationships==
+
==Hubungan==
 
===Fuegoleon Vermillion===
 
===Fuegoleon Vermillion===
  +
Mereoleona sangat peduli pada adik laki-lakinya. Dia percaya dia cukup kuat untuk memimpin Singa Merah Tua, bukan dia. Ketika Fuegoleon lumpuh, dia keluar dari zona nyamannya dan menggantikannya sebagai kapten meskipun membenci politik dan pemerintah.
Mereoleona cares about her younger brother a lot. She trusts he is strong enough to lead the Crimson Lions instead of her. When Fuegoleon is incapacitated, she steps out of her comfort zone and replaces him as captain despite hating politics and the government.
 
   
 
===Leopold Vermillion===
 
===Leopold Vermillion===
Mereoleona is very rough with Leopold and will physically harm him if he talks back to her or argues. She believes he is weak without Fuegoleon so she forces him to train at the hot springs in order to get stronger.
+
Mereoleona sangat kasar dengan Leopold dan secara fisik akan menyakitinya jika dia berbicara kembali padanya atau berdebat. Dia percaya dia lemah tanpa Fuegoleon sehingga dia memaksanya untuk berlatih di sumber air panas untuk menjadi lebih kuat.
   
 
===Asta===
 
===Asta===
Mereoleona is very interested in Asta after seeing him place as a top rookie during the star awards. At first, she thinks he only got that far due to luck and berates him for having no magic. After Asta proves her wrong and climbs the volcano, Mereoleona realizes he is not all talk or made it as far as he did due to luck. During their invasion on the Eye of the Midnight Sun's base, Mereoleona takes Asta with her personally due to her interest in him. When facing the five elves, she throws Asta away so he can live while she sacrifices herself and holds off the others.
+
Mereoleona sangat tertarik pada Asta setelah melihatnya sebagai rookie top selama penghargaan bintang. Pada awalnya, dia pikir dia hanya sampai sejauh itu karena keberuntungan dan memaki-maki dia karena tidak memiliki sihir. Setelah Asta membuktikan kesalahannya dan memanjat gunung berapi, Mereoleona menyadari bahwa dia tidak semua berbicara atau berhasil sejauh yang dia lakukan karena keberuntungan. Selama invasi mereka di markas Eye of the Midnight Sun, Mereoleona membawa Asta secara pribadi karena minatnya pada dia. Saat menghadapi lima elf, dia membuang Asta agar dia bisa hidup sementara dia mengorbankan dirinya sendiri dan menahan yang lain.
   
 
===Noelle Silva===
 
===Noelle Silva===
  +
Mereoleona sudah mengenal Noelle sejak dia masih kecil. Dia sangat menghormatinya untuk menjadi wanita yang lebih kuat meskipun dia tidak mampu mengendalikan sihirnya dan dianggap gagal oleh keluarganya sendiri. Mereoleona tidak pernah menghina Noelle dan melihat ibunya di dalam dirinya. Dia mendorong Noelle untuk terus menjadi kuat seperti ibunya dan memotivasi dia ketika dia mulai meragukan dirinya sendiri.
Mereoleona has known Noelle ever since she was a little girl. She respects her a lot for becoming a stronger woman despite her inability to control her magic and being deemed a failure by her own family. Mereoleona never insults Noelle and sees her mother inside her. She encourages Noelle to continue to get strong like her mother and motivates her when she begins doubting herself.
 
   
 
===Acier Silva===
 
===Acier Silva===
Mereoleona was very close to Acier and was trained by her. She was never able to beat her despite being extremely powerful and admired her a lot. After she died, Mereoleona often refers to her when talking to Noelle and uses her as motivation for her to get stronger.
+
Mereoleona sangat dekat dengan Acier dan dilatih olehnya. Dia tidak pernah bisa mengalahkannya meskipun sangat kuat dan sangat mengaguminya. Setelah dia meninggal, Mereoleona sering merujuk kepadanya ketika berbicara dengan Noelle dan menggunakannya sebagai motivasi baginya untuk menjadi lebih kuat.
   
 
===Yami Sukehiro===
 
===Yami Sukehiro===
Mereoleona and Yami argue easily and he even goes as far as calling her "Anegoleon". Despite their clashes, they both have great respect for each other and admire each others' strengths.
+
Mereoleona dan Yami berdebat dengan mudah dan dia bahkan memanggilnya "Anegoleon". Terlepas dari pertikaian mereka, mereka berdua saling menghormati satu sama lain dan mengagumi kekuatan satu sama lain.
   
==Notable Quotes==
+
==Kutipan Penting==
*{{Translation|''"Nothing's stronger than a determined woman."''|覚悟を決めた女は最強だ|"Kakugo o kimeta onnna wa saikyōda"}}{{Ref|ch=109|p=11|ep=71}}
+
*{{Translation|''"Tidak ada yang lebih kuat dari wanita teguh."''|覚悟を決めた女は最強だ|"Kakugo o kimeta onnna wa saikyōda"}}{{Ref|ch=109|p=11|ep=71}}
*{{Translation|''"Among lions, the females are the ones who hunt!!"''|獅子において狩りをするのは{{Katakana|雌|メス}}だぞ!!|"Shishi ni oite kari o suru no wa mesuda zo!!"}}{{Ref|name=c110p15}}
+
*{{Translation|''Dalam berburu singa betinalah yang paling berhak!!"''|獅子において狩りをするのは{{Katakana|雌|メス}}だぞ!!|"Shishi ni oite kari o suru no wa mesuda zo!!"}}{{Ref|name=c110p15}}
   
 
==Trivia==
 
==Trivia==
*Mereoleona's favorite things are drinking sake in hot springs and wild game cuisine.{{Ref|name=v12}}
+
*Hal-hal favorit Mereoleona adalah minum sake di sumber air panas dan masakan game liar. {{Ref | name = v12}}
  +
*Pertanyaan Peringkat Brigade:
*Questions Brigade Rankings:
 
**Mereoleona is the seventh smartest captain.{{Ref|vol=13|Questions Brigade}}
+
**Mereoleona adalah kapten terpintar ketujuh. {{Ref | vol = 13 | Brigade Pertanyaan}}
**Mereoleona is the second most disliked by animals.{{Ref|vol=17|Questions Brigade 1}}
+
**Mereoleona adalah yang kedua paling tidak disukai oleh hewan. {{Ref | vol = 17 | Pertanyaan Brigade 1}}
*Mereoleona's grimoire design is the background for Volume 14's cover.
+
*Desain grimoire Mereoleona adalah latar belakang sampul Volume 14.
*Mereoleona ranked seventh in the second [[popularity poll]].
+
*Mereoleona berada di peringkat ketujuh dalam [[jajak pendapat popularitas]] kedua.
*Mereoleona won the fan poll held to determine who would be the final playable DLC for [[Black Clover: Quartet Knights]].
+
*Mereoleona memenangkan polling penggemar yang diadakan untuk menentukan siapa yang akan menjadi DLC terakhir yang dapat dimainkan untuk [[Black Clover: Quartet Knights]].
   
==References==
+
==Referensi==
 
{{Scroll box|<references/>}}
 
{{Scroll box|<references/>}}
   
==Navigation==
+
==Navigasi==
  +
{{Navbox/WangsaKerajaan-Bangsawan}}
 
{{Navbox/CrimsonLion}}
 
{{Navbox/CrimsonLion}}
 
 
{{Navbox/RoyalKnights}}
 
{{Navbox/RoyalKnights}}
  +
{{Navbox/Sihir Api}}
  +
{{Navbox/Sihir Penguatan}}
 
[[es:Mereoleona Vermillion]]
 
[[es:Mereoleona Vermillion]]
 
[[fr:Meleoleona Vermillion]]
 
[[fr:Meleoleona Vermillion]]
 
[[pl:Mereoleona Vermillion]]
 
[[pl:Mereoleona Vermillion]]
  +
[[en:Mereoleona Vermillion]]
  +
[[pt-br:Mereoleona Vermillion]]
  +
[[Kategori:Kapten]]
  +
[[Kategori:Wangsa Vermillion]]
  +
[[Kategori:Pengguna Sihir Api]]
  +
[[Kategori:Pengguna Sihir Penguatan]]

Revisi per 1 Februari 2020 13.08

Tidak ada yang lebih kuat dari wanita teguh.

— Kepada Noelle Silva dalam Gunung Berapi Yultim dan


Mereoleona Vermillion 「メレオレオナ・ヴァーミリオン Mereoreona Vāmirion」 adalah wanita bangsawan sekaligus anak pertama dari Wangsa Vermillion yang merupakan anggota keluarga kerajaan di Kerajaan Semanggi.[3][1] Dia adalah kapten pasukan Singa Merah Tua [4] dan pasukan Ksatria Kerajaan.[5]

Penampilan

Mereoleona adalah seorang wanita dengan mata biru dan rambut panjang bergelombang berwarna merah terang. Seperti saudara-saudaranya, dia memiliki tanda merah di sekitar matanya, dan seperti Leopold, dia memiliki satu gigi taring yang tajam dan menonjol.

Pakaian Mereoleona terdiri dari tunik berwarna terang, ditutupi oleh kemeja panjang berwarna gelap dengan lengan panjang dan kerah tinggi. Kemejanya didekorasi dengan kain dengan desain garis-garis vertikal di bagian tepi dan kerah serta di sepanjang lengan, yang terus digulung hingga siku. Untuk menjaga agar kemeja tetap sama, ia mengenakan ikat pinggang di pinggangnya. Dia memakai celana panjang berwarna terang. Di atas pakaiannya, dia mengenakan jubah merah yang menutupi seluruh tubuhnya.

Sebagai anggota regu Singa Merah Tua, Mereoleona mengenakan jubah khas regu yang hanya menutupi tubuhnya. Jubah memiliki desain rumit di tepi depan bawah dan dilengkapi dengan syal. Sepasang tali menonjol di antara selendang dan jubah di bagian depan dan sebuah batu menghiasi masing-masing ujungnya. Terakhir, lambang pasukan terletak di tengah belakang jubah.

Galeri

Kepribadian

Mereoleona memiliki sikap bermusuhan dan temperamen pendek. Dia adalah wanita yang keras dan agresif yang percaya tindakan menunjukkan lebih dari kata-kata. Namun, terlepas dari ini, Mereoleona menunjukkan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana memotivasi orang lain, bahkan orang-orang yang baru saja dia temui. [6] Dia menghormati siapa pun yang mau menjadi kuat dan tidak menghakimi orang lain berdasarkan asuhan atau garis keturunan mereka.

Dia tidak menyukai Ibukota Kerajaan sehingga dia menghabiskan sebagian besar waktunya di hutan belantara, berburu binatang liar dan berjemur di mana alami. [7] Meskipun tidak suka dan penolakan awal untuk kapten, [8] ia mengambil alih ketika Fuegoleon Vermillion dilumpuhkan, [4] dan memimpin Ksatria Kerajaan dalam serangan terhadap Mata Matahari Tengah Malam, berharap untuk membalas dendam saudaranya.[9]


Biografi

Mereoleona and Fuegoleon visits Acier as pregnant

Mereoleona dan Fuegoleon mengunjungi Acier yang sedang hamil.

Mereoleona dilahirkan sebagai putri tertua dari Wangsa Vermillion.[1] Ia dilatih oleh Acier Silva, siapa dia tidak pernah bisa mengalahkan terlepas dari kekuatan dan keunggulan elementalnya.[10]

Hot-Blooded Tuesday

Pertarungan antara Mereoleona dan Fuegoleon.

Sehari sebelum dia menerima grimoire-nya, Mereoleona dan adiknya Fuegoleon bertengkar setelah dia meremehkan Orde Ksatria Sihir. Api yang dihasilkan menghancurkan bagian dari Vermillion Estate, dan konfrontasi tersebut dikenal sebagai "Selasa Berdarah Panas".[11]

Bertahun-tahun kemudian, Mereoleona menolak kapten pasukan Singa Merah Tua, yang memungkinkan Fuegoleon menjadi kapten. [12]

Setelah upaya pembunuhan pada Fuegoleon dan koma berikutnya, Mereoleona mengambil alih sebagai kapten dan, atas permintaan Julius Novachrono, menghadiri Festival Penghargaan Bintang tahunan.[4]

Mereoleona erupts

Mereoleona membentak anggota Singa Merah Tua.

Setelah Singa Merah Tua berada di posisi kelima, [13] Mereoleona memarahi mereka karena membiarkan Fuegoleon turun dan memutuskan bahwa mereka semua harus berlatih lebih jauh di mata air panas. [14] [15] Ketika dia mendengar Asta berseru tentang ide kamp pelatihan, dia meraihnya dengan cakar api dan mengundangnya untuk ikut. Yuno pergi tetapi dia menangkapnya juga, karena dia ingin melihat kekuatan dari dua pemula terbaik. [16]

Saat Yami Sukehiro memuji dirinya sendiri, Mereoleona muncul dan Yami menertawakan Asta ditangkap, sebelum dia menangkapnya juga untuk pelatihan. Dia melanjutkan untuk meraih Charlotte Roselei dan Noelle Silva dan membawa mereka semua ke Jalur Gunung Berapi Yultim. [17] Dia mendorong mereka untuk mencapai puncak dan sumber air panas di sana, tetapi tidak ada dari mereka yang bersemangat. [18] Dia kemudian menendang Asta dan Leopold ke jalan setapak karena mereka terganggu. [19]

Ketika Noelle mulai meragukan dirinya sendiri, Mereoleona mencatat bagaimana gadis itu telah berubah dan menantang dia untuk menjadi seperti ibunya, yang memotivasi dirinya. Ketika Asta pingsan karena kelelahan, Mereoleona menyuruhnya pulang karena ia tidak memiliki keajaiban dan tekad untuk mendaki gunung, dan berspekulasi bahwa keberuntungan membiarkan Asta mencapai rookie tempat kedua dan bisa membiarkannya menjadi Kaisar Sihir. Namun, Asta tidak setuju dan termotivasi untuk melanjutkan. [20] Namun, ia berjuang untuk menghasilkan jawaban dan membuat lelucon, yang menghasut Mereoleona untuk mengancam mengirimnya pulang. Dia kemudian meninggalkannya untuk berjuang[21]

Mereoleona punches Asta

Mereoleona meninju Asta yang akhirnya terhempas.

Setelah Asta mengakses Anti Sihir dan kehilangan kendali atas transformasi, ia menembak langsung ke puncak gunung berapi, tempat Mereoleona menunggunya. Dia melepaskan mana dan melompat ke arahnya sementara dia memperingatkannya untuk melarikan diri. Menunjukkan bahwa singa-singa betina adalah pemburu kebanggaan mereka, dia melompat ke udara di sebelah kiri Asta dan meninju dia, mengirimnya menabrak batu. Dia memuji dia untuk meningkatkan dan kemudian meminta dia menelanjangi untuk memasuki mata air panas. [22]

Setelah semua orang mencapai puncak, Mereoleona mengirim kembali mereka yang tidak datang sebelum matahari terbenam, dan mengundang yang lainnya untuk berendam di sumber air panas. Sol Marron membagi kolam, dan wanita semuanya membuka pakaian dan masuk ke satu sisi. Mereoleona minum sake saat dia berendam dan menawarkan beberapa kepada Charlotte, yang menolak, yang menurut Mereoleona menghina. Charlotte kemudian pingsan setelah berpikir tentang Yami telanjang, membuat Mereoleona bingung. [23] Mereoleona memperhatikan Noelle dan diingatkan akan ibu Noelle, Acier. Dia membandingkan keduanya, menyoroti kekuatan Acier yang merupakan kelemahan Noelle, tetapi menunjukkan bahwa Noelle akan melampaui ibunya dengan kekuatannya sendiri.[24]

Mereoleona comes for Black Bull

Mereoleona menerobos pangkalan Banteng Hitam.

Beberapa hari setelah Ujian Seleksi Ksatria Kerajaan, Mereoleona menerobos masuk ke markas Black Bulls. Dia memberi Yami hadiah alkohol dan kemudian membawa Asta, Noelle, dan Luck Voltia. Di Ibukota Kerajaan, Mereoleona berbicara dengan para Ksatria Sihir yang berkumpul dan mengumumkan bahwa mereka adalah pasukan Kerajaan Ksatria dan dia adalah kapten mereka. Setelah menghitung kepala, ia menyadari seseorang hilang. Saat Zora Ideale turun terlambat, Mereoleona menyerangnya, tetapi ia membalasnya, yang mengesankannya. [25]

Setelah berteriak pada Banteng Hitam yang teralihkan perhatiannya, Mereoleona memerintahkan semua orang untuk berganti jubah baru. [26] Dia kemudian memperkenalkan tiga Ksatria tambahan yang terpilih: Siren Tium, Cob Portaport, dan Nozel Silva. Dia mempertanyakan keputusan Nozel untuk bergabung, tetapi Raja Augustus Kira Clover XIII menjelaskan bahwa seorang kapten kerajaan diperlukan untuk Ksatria Kerajaan. Mereoleona kemudian mengumumkan bahwa tempat persembunyian Mata Matahari Tengah Malam adalah penjara bawah tanah di Daerah Batu Gravito.[27]

Mereoleona announce all members of the Royal Knights

Mereoleona mengumumkan seluruh anggota Ksatria Kerajaan.

Setelah mengumpulkan skuad di bawah ruang bawah tanah, Mereoleona menjelaskan tata letak dan membagi skuad menjadi lima tim, memilih Asta dan Zora untuk dirinya sendiri. Zora melemparkan bug pelangi bau padanya, tapi dia menangkapnya dan menabrak wajahnya. Ketika Zora mempertanyakan mengapa dia akan mengambil dua rakyat jelata, dia menjelaskan bahwa dia menghormati kekuatan, bukan status sosial. [28] Dia kemudian memberitahu tim untuk menuju ruang tengah dan menggunakan cara atau sihir apa pun yang mereka inginkan.[29]

Mereoleona burns two Astas

Mereoleona menyerang saja Asta dan Rhya.

Ketika timnya memasuki ruang bawah tanah, mereka dihadapkan oleh tiga penyihir, dan mencari balas dendam untuk saudaranya, Mereoleona membakar mereka dengan aura menyala ketika dia berlari melewati mereka dan menyatakan bahwa dia akan mengalahkan Licht.[30] Ketika grup membuat jalan mereka lebih dalam, Rhya bergabung dengan grup menyamar sebagai Asta, jadi Mereoleona membakar keduanya. Rhya menjatuhkan penyamarannya dan menghadapi Mereoleona; namun, dia dengan cepat menghancurkan Dark Cloaked Avidya Slash dan meninju dia secara langsung.[31]

Rhya terpaksa terus mundur dan menyerang dari jarak jauh, tetapi Mereoleona berulang kali menghancurkan mantra dan menutup jarak. [32] Tanpa ragu, Mereoleona meninju Rhya's salinan Pedang Pembunuh Setan dan kemudian melepaskan Calidus Brachium Barrage, menggunakan Mana Zone untuk mengenai dari setiap sudut. [33] Dia melanjutkan rentetan saat Rhya jatuh kembali. [34] Tidak dapat melarikan diri, Rhya mengaktifkan sihir penghancurnya sendiri, tetapi Asta membatalkannya sebelumnya Serangan Mereoleona bisa memicunya. Setelah Asta memukul Rhya dan menuntut untuk mendengar ceritanya, Mereoleona mengambil bocah itu dan mengancamnya karena mengganggu. Dia menyatakan bahwa Mata Matahari Tengah Malam harus dihancurkan, tetapi Asta membantah bahwa mereka harus berjuang untuk dunia yang saling memahami, yang mengesankan Mereoleona dengan keberanian. [35]

Tiba-tiba Rhya mulai bersinar dan berdiri kembali, dengan luka-lukanya sembuh. Dia menyerang dengan mantra Sihir Cahaya dan Sihir Kegelapan, dan Mereoleona dipaksa untuk membela diri dan Asta yang terkejut. Mereoleona berkomentar bahwa bukti ini menentang koeksistensi damai, tetapi Asta membantah bahwa dia akan menemukan jalan baru. Mereoleona mencoba untuk menangkap Rhya di Calidus Brachium Barrage yang lain, tetapi ia menghindari pukulan dan menyerang balik dengan Spatial dan Light Magic. Salah satu serangan berhasil menyentuh bahu Mereoleona. Pertarungan terputus ketika Lira jatuh melalui langit-langit di atas Lindworm Berkepala Empat. [36]

Mereoleona mempertanyakan apakah kawan-kawan mereka telah berubah menjadi orang lain. Lira menyerang dengan Lindworm, dan Mereoleona membalas dua ledakan sihir. [37] Setelah Asta Anti Magic gagal membebaskan Rill dan lebih banyak Royal Knight yang muncul muncul, Zora dan Asta setuju untuk mundur, jadi Mereoleona menghancurkan sebuah lubang di dinding, melemparkan Asta dan Zora melewatinya, dan meruntuhkan dinding untuk menutupi lubang itu. Dia kemudian membalas mantra Rhya dan Rill sebelum menantang lima elf sendirian.[38][39]

Mereoleona challenges five elves

Mereoleona melawan lima elf.

Lima elf berkoordinasi untuk menyerang secara seri. Gabungan Angel Flapping mereka terbukti terlalu banyak untuk dilawan Mereoleona. Lira melukis raksasa yang terlalu besar untuk dihabiskan Mereoleona, dan ketika dia mencoba menghindari pukulan, Rhya membelokkan tinju ke sudut yang berbeda dan Taman Miniatur Salju Ilusi menumpulkan reaksi Mereoleona, memungkinkan pukulan untuk menghubungkan dan menjatuhkannya. Rossa mencoba menjebaknya di penjara batu pasir, yang membuat marah Mereoleona. Sementara dia terganggu, Rhya menyergap dan menebasnya sementara elf lainnya menghujani lebih banyak bulu. Dia selamat dan menembakkan pukulan pada Rhya. [40] Mereoleona terus berjuang tetapi setelah mengambil lebih banyak cedera, dia memutuskan untuk melepaskan Calidus Brachium Purgatory, yang menelan seluruh ruangan terbakar. Peri menggunakan sebagian besar sihir mereka untuk bertahan, dan Mereoleona juga kelelahan tetapi tetap berdiri. Elf menggabungkan sihir mereka yang tersisa menjadi mantra terakhir, tetapi Asta dan Zora kembali [41] dan mempertahankan Mereoleona, merefleksikan mantra itu kembali pada para elf. Meskipun mantera itu meleset, Asta dan Zora mengambil kapten yang tidak sadar dan berlari. [42] Rhya mengejar mereka, dan Asta melempar Mereoleona ke Zora dan dibawa. [43]

Setelah melarikan diri dari ruang bawah tanah, Zora dan Mereoleona bergabung kembali dengan Royal Knight yang tersisa. Mereoleona bersandar pada pohon, dan Nozel menggunakan Eilia's Booth pada dirinya dan yang lainnya terluka. [44] Nozel menerima panggilan darurat dari pasukannya, jadi ia menciptakan kapal untuk membawa para Ksatria Kerajaan semua kembali ke negara itu. [45] Ketika mereka mencapai tepi kerajaan, luka-luka Mereoleona disembuhkan tetapi dia tetap tidak sadar. [46] Di sepanjang jalan ke ibukota, Nozel menurunkan Mereoleona agar ia bisa selesai beristirahat. [47]

Begitu dia bangun, Mereoleona bergegas ke Istana Semanggi dan, di samping saudaranya yang terbangun, dengan cepat mengalahkan para elf yang menyerang Banteng Hitam.[48] Sebelum gerbang ke Istana Bayangan ditutup, Mereoleona pergi dengan Fuegoleon dan Mimosa Vermillion, sementara Nozel membawa Asta dan Noelle dan sementara Banteng Hitam dan Kirsch Vermillion melawan lebih banyak yang dimiliki Fajar Emas.[49]

Mereoleona punches Vetto

Mereoleona meninju Vetto.

Begitu mereka melewati gerbang,[50] grup dipisahkan dan tersebar ke berbagai bagian istana, dan[51] Mereoleona bertemu Vetto[52] dan mereka bertarung, bertukar pukulan secara merata dan menikmati pertarungan.[53] Dia menjatuhkan penjaganya, membiarkan Vetto memukul rahangnya, sehingga dia dapat mengisi serangan balik. Dia memukul Vetto di rahang,[54] mengetuknya hingga pingsan, dan kemudian membuatnya terbaring di lantai.[55]

Mereoleona kemudian bersatu kembali dengan beberapa Ksatria Sihir lainnya di Istana Bayangan. Dia berusaha menekan sihir iblis yang membanjiri ruangan paling atas, tetapi sihirnya tidak berpengaruh.[56] Ketika Licht dan Lemiel Silvamillion Clover mengirimkan aura pelindung ke elf, Nozel menarik Mereoleona dan Jack ke tempat yang aman dalam cahaya.[57] Fana memimpin kelompok ke arah ruang paling atas dan jalan keluar, dan ketika lampu pelindung menghilang, Valtos menyimpan para Ksatria Sihir dan elf dan membelokkan mereka ke ruang paling atas.[58]

Manusia dan elf kembali ke Kastil Clover, dan Mereoleona ingin melawan elf yang masih mengamuk.[59] Mereoleona kemudian menyaksikan William Vangeance, Licht, dan Asta bekerja bersama untuk menghilangkan Sihir Reinkarnasi dan mengusir roh-roh peri.[60]


Relasi

   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
Ibu
   
   
Ayah
   
   
   
   
   
   
Ayah
   
   
Ibu
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
Mereoleona
   
   
Fuegoleon
   
   
Leopold
   
   
Kirsch
   
   
Mimosa


Kecakapan Pertarungan

Sihir

  • Sihir Api: Mereoleona menggunakan bentuk sihir ini untuk menghasilkan dan memanipulasi elemen api. Dia biasanya membentuk api menjadi cakar singa.[61][62][63]
  • Sihir Penguatan: Mereoleona menggunakan bentuk sihir ini untuk meningkatkan kemampuan fisiknya.[64]

Tenaga

  • Pendekar Petarung Tangan : Mereoleona sangat mahir dalam pertarungan tangan-ke-tangan, dengan mudah mampu mengalahkan lawan yang dia temui. Zora Ideale mencatat bahwa dia lebih dari seorang pejuang daripada penyihir. [65] Dia menggunakan itu sebagai gaya bertarung utamanya, dan juga menggunakan sihirnya bersamaan dengan tangannya. Keahlian tangan untuk serangan yang lebih mematikan.[64]
  • Kekuatan Luar Biasa: Mereoleona memiliki kekuatan fisik yang besar, seperti yang ditunjukkan ketika dia mengirim Asta terbang ke batu dengan satu pukulan meskipun dia dalam bentuk Asta Hitam. [63] Kekuatan fisiknya cukup hebat untuk bertarung setara dengan Vetto. [66]
  • Kecepatan Sangat Besar: Mereoleona memiliki kecepatan mentah yang luar biasa, seperti yang ditunjukkan ketika dia mengalahkan Asta di udara ketika dia dalam bentuk Asta Hitam. [67] Dia sangat cepat sehingga dia bisa menangkis mantra Rhya dengan sangat mudah, dengan dia menyatakan bahwa reaksinya setara dengan Vetto. [68] Zora menyatakan bahwa kecepatannya mengerikan. [69]
  • Daya Tahan Besar: Mereoleona memiliki daya tahan luar biasa, seperti yang ditunjukkan ketika dia mengambil serangan gabungan dari lima peri tanpa tanda-tanda kesakitan dan terus bertarung. [70] Bahkan setelah menggunakan semua mana untuk menggunakan serangan pamungkasnya, dia tetap berdiri hanya untuk melanjutkan pertempuran.[71]
  • Peningkatan Pendeteksi Mana: Mereoleona sangat ahli dalam merasakan mana, seperti yang ditunjukkan ketika dia langsung menyadari bahwa Rhya tidak dapat menyalin Asta Anti Sihir dan meninju lurus melalui salinan pedang Asta tanpa ragu-ragu.[72]
  • Kekuatan Sihir Luar Biasa: Sebagai bangsawan dan kapten regu Ksatria Sihir, Mereoleona memiliki kekuatan sihir yang sangat besar. [1][73] Kekuatan sihirnya begitu besar sehingga Rhya menyatakan bahwa itu bukan hanya dari dia menjadi bangsawan, tetapi karena itu adalah kekuatan manusia yang sama sekali tidak dikenal.[74] Menurut Vetto, Mereoleona mungkin adalah Ksatria Sihir terkuat di Kerajaan Semanggi.[75]
  • Zona Mana: Mereoleona dapat mengontrol semua mana di area di sekitarnya untuk meningkatkan kekuatan dan jangkauan mantranya, dan untuk memprediksi serangan lawan..[76]

Data Buku

Kekuatan
Fisik
Jumlah
Sihir
Pengendalian
Sihir
Penginderaan
Sihir
Kepandaian Keberanian
5 5 5 4 4 5

Kartu

Volume Sihir Tipe Kekuatan Sihir Kebijaksanaan Stamina Vitalitas
15 1300 Serangan 5 3 2 2 5


Peralatan

  • Grimoire: Mereoleona memiliki grimoire daun tiga yang berisi berbagai mantra sihir berbasis api.[77]

Pertarungan

Peristiwa

Hubungan

Fuegoleon Vermillion

Mereoleona sangat peduli pada adik laki-lakinya. Dia percaya dia cukup kuat untuk memimpin Singa Merah Tua, bukan dia. Ketika Fuegoleon lumpuh, dia keluar dari zona nyamannya dan menggantikannya sebagai kapten meskipun membenci politik dan pemerintah.

Leopold Vermillion

Mereoleona sangat kasar dengan Leopold dan secara fisik akan menyakitinya jika dia berbicara kembali padanya atau berdebat. Dia percaya dia lemah tanpa Fuegoleon sehingga dia memaksanya untuk berlatih di sumber air panas untuk menjadi lebih kuat.

Asta

Mereoleona sangat tertarik pada Asta setelah melihatnya sebagai rookie top selama penghargaan bintang. Pada awalnya, dia pikir dia hanya sampai sejauh itu karena keberuntungan dan memaki-maki dia karena tidak memiliki sihir. Setelah Asta membuktikan kesalahannya dan memanjat gunung berapi, Mereoleona menyadari bahwa dia tidak semua berbicara atau berhasil sejauh yang dia lakukan karena keberuntungan. Selama invasi mereka di markas Eye of the Midnight Sun, Mereoleona membawa Asta secara pribadi karena minatnya pada dia. Saat menghadapi lima elf, dia membuang Asta agar dia bisa hidup sementara dia mengorbankan dirinya sendiri dan menahan yang lain.

Noelle Silva

Mereoleona sudah mengenal Noelle sejak dia masih kecil. Dia sangat menghormatinya untuk menjadi wanita yang lebih kuat meskipun dia tidak mampu mengendalikan sihirnya dan dianggap gagal oleh keluarganya sendiri. Mereoleona tidak pernah menghina Noelle dan melihat ibunya di dalam dirinya. Dia mendorong Noelle untuk terus menjadi kuat seperti ibunya dan memotivasi dia ketika dia mulai meragukan dirinya sendiri.

Acier Silva

Mereoleona sangat dekat dengan Acier dan dilatih olehnya. Dia tidak pernah bisa mengalahkannya meskipun sangat kuat dan sangat mengaguminya. Setelah dia meninggal, Mereoleona sering merujuk kepadanya ketika berbicara dengan Noelle dan menggunakannya sebagai motivasi baginya untuk menjadi lebih kuat.

Yami Sukehiro

Mereoleona dan Yami berdebat dengan mudah dan dia bahkan memanggilnya "Anegoleon". Terlepas dari pertikaian mereka, mereka berdua saling menghormati satu sama lain dan mengagumi kekuatan satu sama lain.

Kutipan Penting

  • "Tidak ada yang lebih kuat dari wanita teguh." 「覚悟を決めた女は最強だ "Kakugo o kimeta onnna wa saikyōda"[78]
  • Dalam berburu singa betinalah yang paling berhak!!" 「獅子において狩りをするのはメスだぞ!! "Shishi ni oite kari o suru no wa mesuda zo!!"[67]

Trivia

  • Hal-hal favorit Mereoleona adalah minum sake di sumber air panas dan masakan game liar. [2]
  • Pertanyaan Peringkat Brigade:
    • Mereoleona adalah kapten terpintar ketujuh. [79]
    • Mereoleona adalah yang kedua paling tidak disukai oleh hewan. [80]
  • Desain grimoire Mereoleona adalah latar belakang sampul Volume 14.
  • Mereoleona berada di peringkat ketujuh dalam jajak pendapat popularitas kedua.
  • Mereoleona memenangkan polling penggemar yang diadakan untuk menentukan siapa yang akan menjadi DLC terakhir yang dapat dimainkan untuk Black Clover: Quartet Knights.

Referensi

  1. 1,0 1,1 1,2 1,3 Black Clover Manga dan Anime — Bab 108 (p. 9) dan Episode 71.
  2. 2,0 2,1 2,2 2,3 2,4 Black Clover Manga — Vol. 12 (p. 168), Character Profile
  3. Black Clover Manga dan Anime — Bab 24 (p. 18) dan Episode 21.
  4. 4,0 4,1 4,2 Black Clover Manga dan Anime — Bab 105 (p. 7-8) dan Episode 70. Kesalahan pengutipan: Tanda <ref> tidak sah; nama "c105p7-8" didefinisikan berulang dengan isi berbeda
  5. Black Clover Manga dan Anime — Bab 133 (p. 16) dan Episode 87.
  6. Black Clover Manga dan Anime — Bab 109 (p. 10-15) dan Episode 71.
  7. Black Clover Manga dan Anime — Bab 137 (p. 10) dan Episode 91.
  8. Black Clover Manga — Bab 172 (p. 9).
  9. Black Clover Manga dan Anime — Bab 135 (p. 12-16) dan Episode 88.
  10. Black Clover Manga dan Anime — Bab 111 (p. 10) dan Episode 72.
  11. Black Clover Manga — Bab 192 (p. 9-10).
  12. Black Clover Manga — Bab 172 (p. 9).
  13. Black Clover Manga dan Anime — Bab 106 (p. 14) dan Episode 70.
  14. Black Clover Manga dan Anime — Bab 107 (p. 15-17) dan Episode 70.
  15. Black Clover Manga dan Anime — Bab 108 (p. 1-7) dan Episode 71.
  16. Black Clover Manga dan Anime — Bab 108 (p. 8-9) dan Episode 71.
  17. Black Clover Manga dan Anime — Bab 108 (p. 11-15) dan Episode 71.
  18. Black Clover Manga dan Anime — Bab 109 (p. 1) dan Episode 71.
  19. Black Clover Manga dan Anime — Bab 109 (p. 3) dan Episode 71.
  20. Black Clover Manga dan Anime — Bab 109 (p. 10-15) dan Episode 71.
  21. Black Clover Manga dan Anime — Bab 110 (p. 1-2) dan Episode 72.
  22. Black Clover Manga dan Anime — Bab 110 (p. 13-17) dan Episode 72.
  23. Black Clover Manga dan Anime — Bab 111 (p. 1-8) dan Episode 72.
  24. Black Clover Manga dan Anime — Bab 111 (p. 9-11) dan Episode 72.
  25. Black Clover Manga dan Anime — Bab 133 (p. 10-18) dan Episode 87.
  26. Black Clover Manga dan Anime — Bab 134 (p. 7-8) dan Episode 87.
  27. Black Clover Manga dan Anime — Bab 134 (p. 11-17) dan Episode 87.
  28. Black Clover Manga dan Anime — Bab 135 (p. 1-6) dan Episode 88.
  29. Black Clover Manga dan Anime — Bab 135 (p. 9-11) dan Episode 88.
  30. Black Clover Manga dan Anime — Bab 135 (p. 12-16) dan Episode 91.
  31. Black Clover Manga dan Anime — Bab 136 (p. 7-17) dan Episode 91.
  32. Black Clover Manga dan Anime — Bab 137 (p. 1-9) dan Episode 91.
  33. Black Clover Manga dan Anime — Bab 137 (p. 15-17) dan Episode 91.
  34. Black Clover Manga dan Anime — Bab 138 (p. 2-4) dan Episode 91.
  35. Black Clover Manga — Bab 146 (p. 12-20).
  36. Black Clover Manga — Bab 150 (p. 9-17).
  37. Black Clover Manga — Bab 151 (p. 1-5).
  38. Black Clover Manga dan Anime — Bab 151 (p. 12-17) dan Episode 97.
  39. Black Clover Manga dan Anime — Bab 152 (p. 1-3) dan Episode 99.
  40. Black Clover Manga dan Anime — Bab 152 (p. 6-17) dan Episode 99.
  41. Black Clover Manga dan Anime — Bab 153 (p. 1-10) dan Episode 99.
  42. Black Clover Manga dan Anime — Bab 153 (p. 12-17) dan Episode 99.
  43. Black Clover Manga dan Anime — Bab 154 (p. 3-4) dan Episode 99.
  44. Black Clover Manga dan Anime — Bab 155 (p. 11-12) dan Episode 100.
  45. Black Clover Manga dan Anime — Bab 155 (p. 17) dan Episode 100.
  46. Black Clover Manga dan Anime — Bab 156 (p. 5) dan Episode 101.
  47. Black Clover Manga dan Anime — Bab 174 (p. 16-17) dan Episode 107.
  48. Black Clover Manga dan Anime — Bab 190 (p. 5-9) dan Episode 113.
  49. Black Clover Manga dan Anime — Bab 190 (p. 17) dan Episode 113.
  50. Black Clover Manga — Bab 191 (p. 1-3).
  51. Black Clover Manga dan Anime — Bab 191 (p. 6) dan Episode 113.
  52. Black Clover Manga dan Anime — Bab 191 (p. 13-14) dan Episode 113.
  53. Black Clover Manga dan Anime — Bab 192 (p. 5-7) dan Episode 113.
  54. Black Clover Manga dan Anime — Bab 192 (p. 10-15) dan Episode 113.
  55. Black Clover Manga — Bab 207 (p. 9).
  56. Black Clover Manga — Bab 210 (p. 6).
  57. Black Clover Manga — Bab 210 (p. 8-9).
  58. Black Clover Manga — Bab 212 (p. 8-12).
  59. Black Clover Manga — Bab 213 (p. 2-3).
  60. Black Clover Manga — Bab 213 (p. 8-10).
  61. Black Clover Manga dan Anime — Bab 108 (p. 8-9) dan Episode 71.
  62. Black Clover Manga dan Anime — Bab 108 (p. 12-13) dan Episode 71.
  63. 63,0 63,1 Black Clover Manga dan Anime — Bab 110 (p. 16) dan Episode 72.
  64. 64,0 64,1 Black Clover Manga dan Anime — Bab 136 (p. 16-17) dan Episode 91.
  65. Black Clover Manga dan Anime — Bab 137 (p. 1) dan Episode 91.
  66. Black Clover Manga dan Anime — Bab 192 (p. 6) dan Episode 113.
  67. 67,0 67,1 Black Clover Manga dan Anime — Bab 110 (p. 15) dan Episode 72.
  68. Black Clover Manga dan Anime — Bab 137 (p. 5- 7) dan Episode 91.
  69. Black Clover Manga dan Anime — Bab 137 (p. 9) dan Episode 91.
  70. Black Clover Manga dan Anime — Bab 152 (p. 17) dan Episode 99.
  71. Black Clover Manga dan Anime — Bab 153 (p. 7-8) dan Episode 99.
  72. Black Clover Manga dan Anime — Bab 137 (p. 14) dan Episode 91.
  73. Black Clover Manga dan Anime — Bab 110 (p. 14) dan Episode 72.
  74. Black Clover Manga dan Anime — Bab 137 (p. 15) dan Episode 91.
  75. Black Clover Manga dan Anime — Bab 192 (p. 10) dan Episode 113.
  76. Black Clover Manga dan Anime — Bab 138 (p. 3) dan Episode 91.
  77. Black Clover Manga — Bab 136 (p. 14).
  78. Black Clover Manga dan Anime — Bab 109 (p. 11) dan Episode 71.
  79. Black Clover Manga — Vol. 13, Brigade Pertanyaan
  80. Black Clover Manga — Vol. 17, Pertanyaan Brigade 1

Navigasi

Wangsa Keluarga Kerajaan
Wangsa Kira
Augustus Kira Clover XIIIFinesse CalmreichDamnatio Kira
Wangsa Silva
Acier SilvaNozel SilvaNebra SilvaSolid SilvaNoelle Silva
Wangsa Vermillion
Mereoleona VermillionFuegoleon VermillionLeopold VermillionKirsch VermillionMimosa Vermillion
Wangsa Bangsawan
Wangsa Vaude
Ledior VaudeLiliane VaudeFinral RoulacaseLangris Vaude
Wangsa Boismortier
Ibu Rill • Rill BoismortierWalter
Wangsa Roselei
Charlotte Roselei
Wangsa Balminton
Balmain
Bangsawan Lainnya
William VangeanceAlecdora SandlerKlaus LunettesHamon CaseusSiren TiumDavid SwallowLetoile BecquerelNils RagusCurtis WarrenKaiser GranvorkaXerx LugnerJulius NovachronoRob VitesseKyleRolandPuli AngelWainsleyFragil TormentaMarx FrancoisCob PortaportGueldre PoizotSalim Hapshass
Mantan Wangsa Keluarga Kerajaan-Bangsawan
Wangsa Silvamillion(wangsa terdahulu)
Lemiel Silvamillion CloverTetia
Wangsa Freese
Lord FreeseKarna Freese
Wangsa Faust
Nacht FaustMorgen Faust
Wangsa Adlai
Gauche AdlaiMarie Adlai
Lain-Lain
Henry LegolantSecre Swallowtail
Pasukan Singa Merah Tua
Kapten
Fuegoleon Vermillion
Wakil Kapten
Randall Luftair
Senior
Ben BenfunkGarethRokken
Menengah
Ruben ChagarLeopold VermillionForte Gris
Mantan Kapten
Mereoleona Vermillion
Mantan
Theresa RapualGoht
Sihir Api
Serangan
Ledakan Bola ApiPeluru PeledakTembakan Penjara KematianPutaran ApiRaungan SingaPemanasan Peledak PembalikBarisan MatahariKobaran Api LiarPalang Api BerkilauNafas SalamanderHantaman AgungCakar SalamanderTombak PeledakDuri ApiErupsi KomboBola Api Penghilang Pembunuhan EkstrimCalidus BrachiumCalidus Brachium BeruntunApi Penyucian Calidus BrachiumTembakan Penyebar Penghilang PeledakTembakan Penyebar Peledak WaktuLedakan Bola Api MaksimumPutaran Api MendalamApi Penyucian Calidus Brachium: Neraka
Pertahanan
Kolom Api
Tambahan
Formasi Pengikat Tali Api PadatJubah Bulu PhoenixTapak SingaCahaya Suci PenenangMacan Tutul Penunjuk CahayaLarian Spekulasi KakiPelacak KhayalanPerwujudan Api NerakaJiwa Rantai Pertandingan Kematian
Gabungan
Meriam Ledakan Api-Petir
Sihir Api Sejati
Serangan
Letusan Merah Tua
Penyihir
Semanggi
BradDmitri BrintFana (elf)Orsi OrfaiForte GrisFuegoleon VermillionJamoKaitoLeopold VermillionMagna SwingMereoleona VermillionMeshuNashNilenia AgrippaNixSalamanderTheresa RapualZara Ideale
Berlian
FanaMars
Hati
Floga
Spade
Allen FiarainRalph Niaflem
Sihir Penguatan
Mana SkinPenguatan Kaki
Atribut
Mantra
Penyihir
Berbasis-api
Larian Spekulasi Kaki Magna SwingMereoleona VermillionFuegoleon VermillionLeopold Vermillion
Berbasis-Tumbuhan
Serbuk Sihir RolandMimosa Vermillion
Berbasis-Kegelapan
Yami Sukehiro
Berbasis kapas
Charmy Pappitson
Berbasis-Binatang Buas
Vetto
Berbasis-angin
Yuno Grinberryall
Berbasis-ruang
Finral RoulacaseLangris Vaude
Berbasis-air
Noelle Silva
Berbasis-tanah
Sol Marron